
Wonosari (MAN 1 Gunungkidul) — Kelompok Kerja Madrasah Aliyah (KKMA) Kabupaten Gunungkidul melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) dan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) pada hari Rabu (22/10/2025) di aula MAN 1 Gunungkidul. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh guru Madrasah Aliyah se-Kabupaten Gunungkidul dengan antusias.
Bimtek menghadirkan narasumber Kepala MTsN 3 Kulon Progo, Septy Andari Putri yang menyampaikan materi secara lengkap dan mendalam mengenai konsep serta implementasi Kurikulum Berbasis Cinta dan Pembelajaran Mendalam di madrasah. Dalam paparannya, beliau menjelaskan bahwa KBC merupakan pendekatan pendidikan yang menumbuhkan pancacinta yaitu cinta Allah dan Rasul, cinta Ilmu, cinta lingkungan, cinta diri dan sesama manusia, dan cinta tanah air, sedangkan Pembelajaran Mendalam menekankan pada pembelajaran berkesadaran, bermakna, dan mengembirakan.
“Guru bukan hanya mentransfer ilmu, tetapi juga menumbuhkan cinta dalam diri peserta didik agar belajar menjadi pengalaman yang penuh makna dan keberkahan,” ujar Septy Andari Putri dalam pemaparannya.
Kepala MAN 1 Gunungkidul, Kholis Muhajir dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, bimtek ini sangat bermanfaat untuk memperkaya wawasan dan memperkuat kompetensi guru dalam mengimplementasikan kurikulum yang humanis dan mendalam. “Melalui Kurikulum Berbasis Cinta dan Pembelajaran Mendalam, kita berharap madrasah menjadi tempat yang menyenangkan, menumbuhkan kasih sayang, dan menghasilkan generasi yang cerdas sekaligus berkarakter mulia,” ungkapnya.
Kegiatan bimtek ini berlangsung lancar dan interaktif. Para peserta terlihat antusias mengikuti sesi tanya jawab dan diskusi, menunjukkan komitmen bersama untuk menghadirkan pendidikan yang berlandaskan cinta dan pembelajaran bermakna di lingkungan madrasah.